Connect with us

Telekomunikasi

Penyelesaian Konflik KBN-KTU Dorong Kepercayaan Investor

Penyelesaian ini menunjukkan peran krusial lembaga hukum dalam memfasilitasi resolusi konflik bisnis, memberikan keyakinan kepada investor untuk melanjutkan investasi. Dengan nilai investasi sebesar Rp4,6 triliun, mediasi Kejagung hanya memakan waktu 4 bulan.

Published

on

Kejaksaan Agung (Kejagung) meraih sukses dalam mediasi konflik antara PT Kawasan Berikat Nusantara (Persero) dan PT Karya Teknik Utama (KTU), mengakhiri pertikaian 12 tahun yang membebani pertumbuhan sektor maritim di Indonesia. Penyelesaian ini memberikan dorongan positif bagi investasi di sektor tersebut.

Menurut pengamat Maritim dari IKAL Strategic Centre, Marcellus Hakeng Jayawibawa, penyelesaian ini menunjukkan peran krusial lembaga hukum dalam memfasilitasi resolusi konflik bisnis, memberikan keyakinan kepada investor untuk melanjutkan investasi. Dengan nilai investasi sebesar Rp4,6 triliun, mediasi Kejagung hanya memakan waktu 4 bulan.

Kesepakatan yang menguntungkan kedua belah pihak juga menunjukkan bahwa kolaborasi antara pihak yang bersengketa dapat menghasilkan hasil positif bagi semua pihak. Lebih dari sekadar memperbaiki lingkungan bisnis, penyelesaian sengketa ini memiliki dampak yang lebih luas dalam mendukung pertumbuhan ekonomi secara keseluruhan.

Hakeng menekankan bahwa dengan memberikan kepastian hukum kepada investor, pengembangan infrastruktur dan proyek terkait lainnya dalam sektor maritim dapat segera diimplementasikan, menjadi katalisator bagi pertumbuhan ekonomi yang lebih luas.

Pelabuhan Marunda memiliki peran penting dalam mendukung konektivitas maritim nasional, terutama di Tanjung Priok, Jakarta Utara. Untuk meningkatkan efisiensi operasional pelabuhan, perlu dilakukan investasi dalam infrastruktur, layanan, dan fasilitas pendukung.

Marcellus Hakeng Jayawibawa menyarankan agar PT Karya Citra Nusantara (KCN) melakukan langkah strategis seperti investasi dalam infrastruktur yang memadai, peningkatan layanan dan fasilitas pendukung, serta upaya pemasaran untuk menarik lebih banyak kapal dan pengusaha kargo.

Direktur Utama KCN, Widodo Setiadi, menegaskan bahwa Pelabuhan Marunda akan memperkuat program Tol Laut yang diusung Presiden Joko Widodo. Proyek pembangunan dermaga Pier 2 dan Pier 3 diharapkan rampung pertengahan 2025, lebih cepat dari target semula, sebagai kontribusi perusahaan terhadap pembangunan Indonesia.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Sportechment28 minutes ago

Ivar Jenner Sebut 3 Pemain Timnas Indonesia Ini Layak Berkarier di Eropa

Sportechment2 hours ago

Diundang Raffi Ahmad ke Andara, Nathan Tjoe A-On Ajak Rafathar Main Bola

News3 hours ago

PLN Fasilitasi Izin Usaha UMK untuk Kembangkan Ekonomi

News3 hours ago

Erdogan: AS Izinkan Ukraina Pakai Rudal Jarak Jauh Serang Rusia Picu Perang Dunia, Ngeri!

News3 hours ago

Usai Hadiri KTT G20 Brasil, Prabowo Terbang ke Inggris Temui Raja Charles III

Sportechment4 hours ago

Lisa BLACKPINK Bakal Rilis Album Solo Pertama “Alter Ego”, Kapan?

News4 hours ago

Menkomdigi Ajak Generesi Muda Perkuat Literasi Digital Melalui Konten Positif

Sportechment5 hours ago

Jamu Borneo FC, Persib Bandung Siap Tampil Maksimal di GBLA

Ruang Sujud8 hours ago

Truk Bantuan Untuk Warga Gaza Habis Diserbu Warga Kelaparan

Migas11 hours ago

Pertamina Gelar Eco RunFest 2024, Libatkan 53 UMKM

News11 hours ago

Himbauan Mendikdasmen untuk Para Guru Jelang Pilkada

Ruang Sujud11 hours ago

ICESCO Tetapkan Keffiyeh Palestina Sebagai Warisan Tak Benda Dunia

Sportechment15 hours ago

BYD Rilis SUV Listrik Sealion 7 di Malaysia, Kapan Hadir di Indonesia?

News15 hours ago

Soal Harga Tiket Pesawat Bakal Turun, Simak Penjelasan Bos Garuda

Sportechment24 hours ago

Takluk di GBK, Pelatih Arab Saudi: Indonesia Pantas Menang!

Telekomunikasi24 hours ago

Telkom Indonesia Kenalkan GoZero: Aksi Nyata OTW Masa Depan Berkelanjutan

Sportechment1 day ago

Indonesia Raih Kemenangan Perdana di Ronde Ketiga, Erick Thohir: Alhamdulillah

News1 day ago

Kenapa Investor Ogah Bangun Pabrik di Indonesia? Ternyata Ini Penyebabnya

Migas1 day ago

Pertama di RI, Pertamina Temukan Sumur Migas Non-Konvensional (MNK)

Sportechment1 day ago

Ganyang Arab Saudi, Ranking FIFA Timnas Indonesia Auto Meroket