Migas
Pertamina Dorong Inklusi dan Kewirausahaan Perempuan Melalui PFpreneur

Published
5 months agoon

Monitorday.com – Dalam upaya mendukung perekonomian nasional dan pemberdayaan perempuan, PT Pertamina (Persero) melalui Pertamina Foundation kembali mengadakan program PFpreneur.
Program ini ditujukan bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) perempuan, khususnya di sektor kerajinan, fesyen, dan kuliner, dengan pendekatan modern yang berdaya saing.
PFpreneur bertujuan untuk membantu para womenpreneur dalam mengembangkan usahanya agar lebih profesional dan mampu bersaing.
Sejak dimulai empat tahun lalu, PFpreneur telah memberikan pelatihan kepada lebih dari 4.000 pengusaha perempuan.
Pada 2023, sebanyak 153 UMKM telah terpilih sebagai mitra binaan, dan untuk tahun 2024, jumlah ini ditargetkan meningkat hingga dua kali lipat.
Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menjelaskan bahwa PFpreneur merupakan upaya terstruktur untuk mendukung UMKM yang berkelanjutan.
“PFpreneur menjadi pintu bagi para wirausaha perempuan untuk berdaya saing sekaligus menjadi bagian dari mitra binaan Pertamina.”
“Keberlanjutan pendampingan kami lakukan agar binaan PFpreneur dapat mengikuti kelas lanjutan UMK Academy, dengan kurikulum Go Modern, Go Online, Go Digital, Go Global, dan Go Green selama 6 bulan.”
“Hal ini memungkinkan mereka naik kelas, memperoleh akses ke pameran nasional hingga internasional, dan tampil di e-katalog smexpo. Dengan demikian, produk mereka makin dikenal dan berdampak pada pendapatannya,” ujar Fadjar.
PFpreneur telah berhasil mendukung beberapa UMKM binaannya untuk meraih pasar internasional. Di antaranya, Agrominafiber Handicraft & Home Decor, Bananania, dan Imago Raw Honey.
Agrominafiber dari Kebumen menawarkan produk ramah lingkungan dari limbah pohon pisang dan enceng gondok yang diubah menjadi kerajinan tangan.
Dalam pameran INACRAFT, produk Agrominafiber berhasil menarik minat buyer dari Argentina dengan pesanan ribuan kap lampu.
Dari bidang kuliner, Bananania menghasilkan berbagai produk berbahan dasar pisang, seperti keripik pisang, granola, tepung pisang, hingga cookies.
Produk Bananania telah mengantongi izin BPOM, Halal, HAKI, dan HACCP, yang memungkinkan mereka bekerja sama dengan marketplace Kanada, Archipelago, pada Trade Expo Indonesia 2024.
Produk unggulan lain, Imago Raw Honey merupakan madu murni dari Gunung Gede Pangrango, Bogor, dengan kemasan eksklusif.
Pada ajang Temu Bisnis Pertamina SMEXPO 2024, produk ini menarik minat buyer dari Bangladesh dan Mesir, dengan pesanan lebih dari 2.000 paket.
Shinta Aviyani, pemilik Imago Raw Honey, mengungkapkan bahwa melalui PFpreneur, mereka mendapatkan pendampingan yang memperkuat fondasi usaha, sehingga percaya diri untuk tampil di pameran atau business matching.
Pendaftaran PFpreneur dibuka mulai 2 November hingga 24 November 2024 melalui situs resmi Pertamina Foundation.
Program ini menyasar wirausaha perempuan dari seluruh Indonesia dengan syarat minimal usia 18 tahun dan usaha telah berjalan minimal 6 bulan di bidang kerajinan, fesyen, kuliner, serta pertanian.
Tahun ini, PFpreneur menambahkan kategori usaha pertanian yang mencakup sayuran organik, hidroponik, bibit tanaman, alat pertanian, dan tanaman hias.
Presiden Direktur Pertamina Foundation, Agus Mashud S. Asngari, menyatakan bahwa PFpreneur bukan sekadar program pembinaan wirausaha, tetapi juga membangun dasar yang kokoh untuk keberlanjutan usaha mereka.
“Program ini didukung oleh ekosistem pembinaan UMKM Pertamina, dimulai dari seleksi, inkubasi bisnis hingga pemberian stimulan bantuan permodalan serta partisipasi dalam pameran dan dukungan berkelanjutan melalui publikasi dan pembinaan.”
“Dengan begitu, PFpreneur tidak hanya mencetak wirausaha, tetapi juga membangun fondasi yang kuat untuk keberlanjutan usaha mereka yang berdampak positif bagi perekonomian nasional,” ujar Agus.
Dukungan Pertamina dalam pembinaan UMKM di program ini juga merupakan bentuk komitmen perusahaan terhadap pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) poin 8, yakni Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi.
Inisiatif ini sejalan dengan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG), yang memprioritaskan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan serta memberikan dampak positif pada masyarakat.
Mungkin Kamu Suka
-
Pertamina Pastikan Operasional 24 Jam Selama Idulfitri
-
Revolusi Energi! Bioavtur Minyak Jelantah Siap Mengudara
-
Pertamina Turunkan Harga BBM Non-Subsidi Mulai 29 Maret 2025
-
Pertamina Hadirkan Promo Menarik Lebaran 2025, Diskon BBM – Tiket Pesawat
-
Dukung Kelancaran Mudik, Dirut Pertamina dan Menteri ESDM Tinjau Pasokan BBM-LPG

Monitorday.com – PT Pertamina (Persero) menegaskan bahwa operasional perusahaan akan tetap berjalan 24 jam selama perayaan Hari Raya Idulfitri 1446 Hijriah, untuk memastikan pasokan energi tetap tersedia bagi masyarakat.
Direktur Utama Pertamina, Simon Aloysius Mantiri, bersama jajaran manajemen, mengucapkan selamat Hari Raya Idulfitri kepada seluruh masyarakat Indonesia.
“Minal Aidin wal Faidzin, mohon maaf lahir dan batin. Selamat merayakan Hari Raya Idulfitri 1446 H, semoga keberkahan menyertai kita semua,” ujar Simon dalam sambutannya.
Simon juga menyampaikan harapannya agar momen Idulfitri membawa harmoni dan kebersamaan, serta menguatkan energi positif di hari kemenangan.
“Harmoni merangkai kebersamaan, menguatkan energi di hari kemenangan yang fitri,” tambahnya.
Di sisi lain, Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, menegaskan bahwa perusahaan akan tetap beroperasi penuh selama Lebaran untuk memastikan ketersediaan layanan energi bagi masyarakat.
“Selamat mudik Lebaran 2025 dan berhari raya bersama keluarga. Bagi pemudik yang membutuhkan informasi atau pengaduan terkait layanan Pertamina, kami mengimbau untuk menghubungi Pertamina Call Center 135, yang tetap aktif melayani 24 jam,” ujar Fadjar.
Sebagai pemimpin dalam transisi energi, Pertamina juga terus berkomitmen mendukung pencapaian Net Zero Emission 2060 dan memperkuat program-program yang berdampak pada pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs).
Semua inisiatif ini sejalan dengan prinsip Environmental, Social & Governance (ESG) yang diterapkan dalam seluruh lini bisnis dan operasionalnya.
Migas
Pertamina Hadirkan Promo Menarik Lebaran 2025, Diskon BBM – Tiket Pesawat

Published
1 week agoon
20/03/2025
Monitorday.com – PT Pertamina (Persero) menawarkan berbagai promo menarik untuk menyambut Lebaran 2025, mulai dari diskon harga bahan bakar minyak (BBM) hingga layanan antar gratis untuk LPG. Promo-promo ini dapat dinikmati oleh konsumen melalui aplikasi MyPertamina.
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Mars Ega Legowo, menyampaikan bahwa konsumen bisa memanfaatkan berbagai promo yang tersedia di aplikasi MyPertamina, termasuk untuk BBM, LPG, dan produk lainnya.
“Semua promo ini dapat diakses melalui aplikasi MyPertamina,” ujarnya dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis (20/3).
Selain itu, Pertamina juga memberikan kemudahan dalam pengiriman LPG non-subsidi. Untuk pelanggan yang membutuhkan gas untuk memasak namun tidak memiliki kendaraan, layanan antar gratis tersedia di lebih dari 5.400 titik layanan Bright Gas di seluruh Indonesia. Layanan ini dapat diakses dengan menghubungi call center di nomor 135 atau melalui aplikasi MyPertamina.
Ega menambahkan bahwa selain diskon BBM dan LPG, berbagai produk Pertamina lainnya juga turut serta dalam program promo Lebaran ini. Promo tersebut mencakup potongan harga untuk pembelian pelumas, produk Bright Store, tiket pesawat Pelita Air, dan tiket hotel Patra Jasa.
Tak hanya itu, Pertamina juga memiliki beberapa program menarik lainnya, seperti “I Like Monday” yang memberikan potongan harga BBM setiap hari Senin, dan “Thanks God It’s Fuel Day” yang memberikan diskon pada hari Jumat melalui aplikasi MyPertamina.
Untuk pelanggan yang akan berpergian, promo juga berlaku untuk eksekutif lounge Pelita Air di bandara, memberikan kenyamanan ekstra saat menunggu keberangkatan.
“Selain promo-promo BBM dan produk lainnya, MyPertamina juga berkolaborasi dengan eksekutif lounge Pelita Air, di mana masyarakat dapat menikmati diskon saat berada di bandara,” tutup Ega.
Dengan berbagai promo ini, Pertamina berharap dapat memberikan kenyamanan lebih bagi konsumen selama libur Lebaran 2025.
Migas
Dukung Kelancaran Mudik, Dirut Pertamina dan Menteri ESDM Tinjau Pasokan BBM-LPG

Published
2 weeks agoon
14/03/2025
Monitorday.com – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, Bahlil Lahadalia bersama Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Simon Aloysius Mantiri melakukan peninjauan jelang arus mudik Idul Fitri 1446 H.
Peninjauan dilakukan guna memastikan kesiapan infrastruktur distribusi energi di Provinsi Banten.
Dalam kunjungan ini, Menteri ESDM memastikan ketersediaan pasokan BBM dan LPG dalam kondisi aman.
Turut dipastikan pula bahwa pelayanan berjalan optimal di Terminal BBM dan SPBE hingga Pangkalan dan SPBU setempat.
“Kami juga mengecek untuk wilayah Jawa Barat dan Banten untuk BBM, baik Pertamax RON 92 maupun Pertalite dan Pertamax Turbo, ketahanan stok mencapai 20 – 21 hari.
“Jadi ketersediaan (stok BBM) kita sangat luar biasa sekali,” ujar Bahlil pada saat penyampaian hasil kunjungan kepada awak media di Fuel Terminal Tanjung Gerem pada Kamis (13/3).
Dalam kunjungannya, Bahlil melakukan pengecekan langsung di SPBU untuk memastikan pasokan dan kualitas BBM sesuai dengan spesifikasi yang ditetapkan oleh Dirjen Migas.
“Di SPBU tadi kita sudah langsung melihat pengecekkan bersama Lemigas, untuk mengecek langsung daripada BBM.
“Hal ini saya sampaikan kepada publik bahwa tidak perlu ragu, terhadap kualitas daripada bahan bakar yang disiapkan oleh Pertamina, baik RON 90 maupun RON 92 dan 98,” tambahnya.
Bahlil pun menyampaikan bahwa pemerintah akan terus mengawasi dan memastikan keterjaminan kualitas BBM yang disalurkan kepada masyarakat.
“Ke depan kami dari ESDM sebagai pihak atau pemerintah yang bertanggung jawab terhadap pengujian kualitas lewat Lemigas, itu kami akan lakukan pengetatan.
“Jadi, tidak perlu ada keraguan masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, di SPBE, ia meninjau kesiapan infrastruktur dan distribusi LPG agar kebutuhan masyarakat terpenuhi secara optimal, terutama dalam menghadapi peningkatan konsumsi saat Idul Fitri.
Bahlil juga menyambangi pangkalan LPG setempat untuk memastikan stok tersedia dan distribusi berjalan lancar.
“Sekarang saya memerintahkan, agar setiap hari libur pun, karena kita libur dari H-1 minggu sudah libur, dan H+1 minggu, jadi kita tidak mau ambil risiko, hari libur pun kita minta sebagian pangkalan dan agen harus mampu melayani masyarakat.
“Agar ketersediaan dari LPG betul-betul mampu dirasakan oleh rakyat,” pungkasnya.
Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, yang turut hadir dalam kunjungan ini, menegaskan kesiapan Pertamina dalam menghadapi lonjakan permintaan energi selama periode mudik libur Idul Fitri 1446 H.
“Kami membentuk Satuan Tugas Ramadan dan Idulfitri (SATGAS RAFI) 2025 yang akan bekerja secara maksimal untuk memastikan pasokan energi tetap terjaga di seluruh wilayah Indonesia.
“Pertamina berkomitmen untuk menyediakan layanan terbaik bagi masyarakat, baik melalui SPBU, Agen dan Pangkalan LPG, maupun berbagai inisiatif layanan tambahan seperti motorist BBM yang kami siapkan di beberapa titik potensi keramaian atau jalur utama mudik,” ujar Simon.
Sementara itu, Direktur Rekayasa dan Infrastruktur Darat Pertamina Patra Niaga, Eduward Adolof Kawi, menyampaikan bahwa kesiapan infrastruktur distribusi energi telah ditingkatkan untuk mengantisipasi lonjakan konsumsi.
“Pertamina Patra Niaga telah meningkatkan stok di berbagai Fuel Terminal dan Depot LPG, serta memastikan kesiapan armada distribusi agar pasokan BBM dan LPG tetap lancar.
“Kami juga menyiapkan SPBU Siaga, Agen dan Pangkalan Siaga serta menambah layanan tambahan untuk mendukung kenyamanan masyarakat dalam memperoleh energi selama periode mudik dan Lebaran,” jelas Eduward Adolof Kawi.
Dengan kesiapan infrastruktur dan dukungan penuh dari Pertamina, diharapkan masyarakat dapat menjalani perjalanan mudik dengan aman dan nyaman, serta memperoleh layanan energi yang optimal di seluruh jalur mudik.
Apabila masyarakat memerlukan informasi seputar layanan produk Pertamina dan titik-titik layanan tambahan selama masa mudik lebaran, masyarakat dapat mengakses aplikasi MyPertamina atau menghubungi Pertamina Call Center 135.
Migas
Pertamina EP Cepu Komitmen Terapkan Prinsip GCG untuk Ciptakan Bisnis Sehat

Published
2 weeks agoon
14/03/2025
Monitorday.com – PT Pertamina EP Cepu terus menunjukkan komitmennya dalam menerapkan prinsip Good Corporate Governance (GCG) dengan fokus pada integritas, transparansi, dan akuntabilitas.
Perusahaan ini telah memastikan bahwa setiap pekerja dan seluruh pihak terkait menjunjung tinggi nilai-nilai integritas, serta menjalankan sistem manajemen anti-penyuapan yang ketat.
Langkah-langkah konkret yang telah diterapkan oleh PT Pertamina EP Cepu antara lain pencegahan benturan kepentingan, pelaporan gratifikasi, serta uji pemahaman GCG yang wajib diikuti oleh seluruh karyawan.
Selain itu, jabatan tertentu di perusahaan ini diwajibkan untuk melaporkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) sebagai bagian dari upaya transparansi dalam pengelolaan perusahaan.
Direktur Antikorupsi Badan Usaha (AKBU) KPK, Aminudin, memberikan apresiasi tinggi atas komitmen perusahaan dalam menerapkan prinsip GCG yang ketat. Karena bisnis yang sehat dan berkelanjutan hanya bisa terwujud apabila di dalamnya diterapkan nilai-nilai integritas yang kuat, akuntabilitas, dan transparansi dalam setiap pengambilan keputusan.
“Apa pun perbuatannya dimulai dari niat. Jika niatnya untuk kepentingan pribadi atau kelompok tertentu, meskipun disamarkan, pada akhirnya akan terungkap. Kami sangat mengapresiasi PT Pertamina EP Cepu yang berkomitmen untuk menjaga integritas di setiap levelnya,” ungkap Aminudin, dalam workshop yang diadakan oleh PT Pertamina EP Cepu bertajuk Penguatan Good Corporate Governance melalui Penerapan Business Judgement Rule, yang berlangsung di Jakarta pada Rabu (12/3/2025).
Direktur Utama PT Pertamina EP Cepu, Muhamad Arifin, menegaskan bahwa pihaknya memiliki komitmen yang sangat tinggi dalam menerapkan prinsip GCG. Ia juga menyatakan bahwa perusahaan secara rutin mengadakan pertemuan dan assessment guna memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil oleh manajemen dan komisaris selalu berlandaskan pada prinsip-prinsip tata kelola yang baik.
“GCG adalah prinsip yang sangat penting bagi kami. Bersama dengan komisaris, kami memastikan bahwa setiap keputusan yang diambil didasari oleh nilai-nilai transparansi dan akuntabilitas,” ujar Arifin.
Komisaris Utama PT Pertamina EP Cepu, Taufan Hunneman, turut menegaskan bahwa perusahaan berkomitmen untuk memastikan tidak ada celah bagi praktik korupsi. Menurutnya, pencegahan korupsi harus dimulai dari top management yang menjadi teladan bagi seluruh karyawan.
“Kami sangat serius dalam menginternalisasi pencegahan korupsi, dengan mendukung pendidikan antikorupsi dari KPK dan memastikan bahwa top management juga berpartisipasi dalam pelaporan LHKPN. Semua itu merupakan bagian dari upaya kami menciptakan budaya perusahaan yang bebas dari korupsi,” pungkas Taufan.
Dengan langkah-langkah strategis yang telah diambil, PT Pertamina EP Cepu menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya menciptakan iklim bisnis yang sehat, tetapi juga mendukung terciptanya Good Corporate Governance yang mendasari keberlanjutan perusahaan dan pencegahan korupsi.
Migas
Sambut Ramadan, Pertamina International Shipping Gelar Program BerSEAdekah

Published
3 weeks agoon
11/03/2025
Monitorday.com – Subholding Integrated Marine Logistics (SH IML) PT Pertamina International Shipping (PIS), menggelar program BerSEAdekah menyambut Ramadan 1446 Hijriah di beberapa lokasi, yakni Bekasi, Jawa Barat; Singapura; hingga Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), sebagai kontribusi positif perusahaan untuk masyarakat.
Hal itu disampaikan Corporate Secretary PIS, Muhammad Baron, dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (11/3/2025).
Selain itu, sebagai bentuk kepedulian terhadap bencana banjir yang terjadi di Bekasi, Jawa Barat, puluhan relawan SH IML turun langsung membantu masyarakat membersihkan jalan di lokasi yang paling terdampak.
Selain relawan SH IML, tim Serikat Pekerja Forum Komunikasi Pekerja dan Pelaut Aktif (SK FKPPA) juga turut membantu masyarakat dalam kegiatan yang diselenggarakan pada Kamis (6/3), di RW 9 dan 12 Perumahan Duren Jaya serta RT 9 dan 10, Desa Muara Bakti, Bekasi.
“Kegiatan BerSEAdekah menjadi bukti bahwa kepedulian dan aksi nyata dari pekerja Pertamina Group dapat membawa dampak positif bagi masyarakat,” ujar Baron.
Selain bantuan pembersihan jalan, kata Baron, relawan yang terlibat juga menyalurkan bantuan dari berbagai organisasi di lingkungan perusahaan, termasuk Pertiwi SH IML dan Badan Dakwah Islam SH IML.
Donasi yang terkumpul disalurkan dalam bentuk sembako dan kebutuhan lainnya, seperti popok, truk air bersih, susu, kurma, dan lain-lain.
Baron pun menyampaikan aksi BerSEAdekah merupakan wujud nyata kepedulian terhadap masyarakat.
“Kegiatan BerSEAdekah merupakan bagian dari komitmen kami untuk selalu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat. Tidak hanya di Indonesia, kantor cabang kami yakni PIS Asia Pacific (PIS AP) di Singapura dan PIS Middle East (PIS ME) yang berlokasi di Dubai juga turut berpartisipasi dalam program ini,” ujar Baron.
PIS ME turut mengimplementasikan program BerSEAdekah dengan menyerahkan bantuan kepada KBRI UEA.
Bantuan itu nantinya akan disalurkan KMMI (Keluarga Masyarakat Muslim Indonesia) untuk anak yatim dan keluarga yang berhak menerima dukungan sebagai bentuk kepedulian di bulan suci Ramadhan.

“Bantuan yang disalurkan merupakan bentuk pemenuhan komitmen kami untuk selalu berkontribusi positif dimana pun perusahaan kami berada. Semoga inisiatif ini dapat memberikan manfaat nyata bagi mereka yang membutuhkan dan mempererat sinergi antara tim PIS di luar negeri dengan masyarakat sekitar,” ujar Baron.
Sebelumnya, PIS AP juga telah memulai rangkaian BerSEAdekah pada Februari lalu.
Hal tersebut dilakukan dengan penyerahan donasi kepada Muslimin Trust Fund Association and Darul Ihsan Orphanage, Masjid Haji Muhammad Salleh, dan Makam Habib Nuh.
Program BerSEAdekah juga sejalan dengan komitmen PIS dalam mendukung Sustainable Development Goals (SDGs) poin 3 tentang kehidupan sehat dan sejahtera, poin 6 terkait air bersih dan sanitasi layak, poin 13 menyangkut penanganan perubahan iklim dan prinsip environmental, social, and governance (ESG).
Migas
Pertamina Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Bekasi

Published
3 weeks agoon
07/03/2025
Monitorday.com – PT Pertamina EP menyalurkan bantuan bagi 720 kepala keluarga (KK) yang terdampak bencana banjir di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Pertamina EP (Eksplorasi dan Produksi) mengerahkan tim untuk menyalurkan bantuan, sebagai wujud kepedulian perusahaan atas keselamatan dan kehidupan masyarakat yang tinggal di sekitar wilayah operasi.
Hal itu disampaikan Head of Communication, Relation & CID Pertamina EP area Jawa bagian barat, Wazirul Luthfi, dalam keterangan resminya di Jakarta, Kamis (6/3).
Luthfi menyatakan, timnya terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, termasuk Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi dan pemangku kepentingan lainnya guna memastikan bantuan dapat tersalurkan tepat sasaran.
Bantuan berupa bahan makanan, makanan siap konsumsi, air mineral, dan pengganti selimut diberikan langsung kepada korban yang tersebar di enam desa terdampak, yaitu Desa Kedung Pengawas, Desa Kedungjaya, Desa Bunibakti, Desa Muarabakti, Desa Huripjaya, dan Desa Samudrajaya di dua kecamatan di Bekasi.
Enam desa tersebut terletak berdekatan dengan wilayah operasi Pertamina EP Tambun Field.
Selain menyalurkan bantuan secara langsung, Pertamina EP Tambun Field turut mendistribusikan bantuan logistik melalui posko pengungsian banjir di Kabupaten dan Kota Bekasi.
“Kami berharap bantuan ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang terdampak banjir dan membantu mereka untuk segera bangkit dari kondisi darurat. Kami terus memantau perkembangan situasi guna memberikan dukungan yang dibutuhkan,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Bunibakti Sidi Sumardi mensyukuri atas bantuan yang diberikan oleh Pertamina EP tersebut.
“Air naik di depan rumah warga sejak Selasa (4/3) hingga kini. Kami bersyukur Pertamina EP merespons cepat dengan mengirimkan bantuan yang kami butuhkan. Insya Allah bantuan yang diberikan bermanfaat bagi masyarakat yang terkena musibah banjir,” ujarnya.
Banjir yang melanda Kabupaten Bekasi telah mengakibatkan tujuh kecamatan terdampak, dengan ketinggian air bervariasi antara 20 hingga 150 centimeter.
Menurut catatan BPBD Kabupaten Bekasi, sebanyak 61.648 jiwa terdampak banjir yang melanda sejak Selasa (4/3) lalu dan ratusan warga terpaksa harus mengungsi.
Selain karena curah hujan yang tinggi, adanya peningkatan debit air yang signifikan di Kali Bekasi membuat sungai meluap dan menggenangi permukiman warga.
Migas
Soal Heboh Pertamax Oplosan di SPBU, Begini Penjelasan Pertamina

Published
1 month agoon
26/02/2025
Monitorday.com – Fadjar Djoko Santoso, VP Corporate Communication Pertamina, menegaskan bahwa masyarakat tidak perlu khawatir terkait isu bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax oplosan.
Dalam pernyataannya pada Selasa (25/2), Fadjar menyatakan, “Masyarakat selalu mendapatkan bahan bakar yang sesuai saat membeli di SPBU Pertamina.”
Pernyataan ini disampaikan seiring dengan meningkatnya pembahasan di media sosial mengenai Pertamax oplosan, setelah Kejaksaan Agung (Kejagung) menangkap tujuh orang terkait dugaan korupsi dalam pembelian Pertamax di PT Pertamina (Persero).
Fadjar menjelaskan bahwa adanya kesalahpahaman di masyarakat terkait isu ini. Kejaksaan Agung tengah menyelidiki pembelian ilegal antara Ron 90 (Pertalite) dan Ron 92 (Pertamax) oleh sejumlah pejabat Pertamina, namun ia menegaskan bahwa tidak ada bukti adanya oplosan.
“Bukan adanya oplosan, jadi mungkin ada misinformasi yang beredar,” ujarnya.
Dia juga menjelaskan tentang proses ‘blending’ dalam pembuatan Pertamax, yang merupakan hal biasa dalam industri bahan bakar.
“Contohnya, Pertamax Green 95 adalah hasil blending antara Pertamax dengan bioetanol,” tambahnya.
Dalam kasus ini, tujuh orang yang ditangkap termasuk empat pegawai Pertamina dan tiga pihak swasta. Mereka dituduh melakukan praktik korupsi dalam pengadaan produk kilang, dengan Direktur Utama PT Pertamina Patra Niaga menjadi salah satu tersangka.
Direktur Penyidikan Jampidsus Kejagung, Abdul Qohar, menjelaskan, “Tersangka melakukan pembelian untuk Ron 92, namun sebenarnya hanya membeli Ron 90 dan melakukan blending di depo untuk mengubahnya menjadi Ron 92, yang tidak diperbolehkan.”
Pertamina berkomitmen untuk memastikan transparansi dan keadilan dalam setiap aspek operasionalnya, sehingga masyarakat dapat terus mempercayai kualitas BBM yang mereka beli.
Migas
Dorong Energi Bersih, Pertamina Manfaatkan Gas Suar Kilang Jadi Listrik

Published
2 months agoon
13/02/2025
Monitorday.com – Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE) dan PT Kilang Pertamina Internasional (KPI) resmi menjalin kerja sama untuk mengembangkan proyek Flare Gas to Power.
Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan Head of Agreement (HOA) oleh CEO Pertamina NRE, John Anis, dan Direktur Utama Kilang Pertamina Internasional, Taufik Aditiyawarman, di Grha Pertamina, Jakarta (12/02).
Secara paralel, kegiatan project expose juga digelar di Kilang Balongan, yang akan menjadi lokasi pelaksanaan proyek ini.
John Anis, CEO Pertamina NRE menyampaikan, Proyek Flare Gas to Power ini merupakan langkah strategis Pertamina dalam mendukung transisi energi dan mencapai Net Zero Emissions (NZE) pada 2060.
Teknologi ini memanfaatkan gas suar (flare gas) untuk dikonversi menjadi energi listrik.
“Inisiatif ini sejalan dengan visi kami untuk mengoptimalkan sumber daya energi yang ada, sekaligus menurunkan emisi karbon secara signifikan,” ujar John.
Secara teknis, Flare Gas to Power bekerja dengan menangkap gas buang lewat suar yang sebelumnya dibakar di udara untuk selanjutnya diolah melalui sistem pemurnian dan diarahkan menuju turbin gas atau mesin pembangkit.
Energi yang dihasilkan kemudian digunakan untuk operasional kilang atau disalurkan ke jaringan listrik.
“Proses ini tidak hanya meningkatkan efisiensi energi tetapi juga turut serta menjaga lingkungan,” tambah John.
Taufik Aditiyawarman, Direktur Utama KPI menegaskan bahwa melalui sinergi ini, KPI berpotensi mengurangi emisi CO2 sebesar 80 ribu ton Co2Eq per tahun.
Tak hanya itu, sinergi ini juga mengurangi konsumsi gas untuk boiler sekitar lebih dari 2,5 MMSCFD (Million Standard Cubic Feed per Day) dan dan penghematan biaya bahan bakar lebih dari 9 Juta USD per tahun.
Artinya, proyek ini tidak hanya mengurangi emisi gas rumah kaca, tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional kilang.
Sinergi antara KPI dan Pertamina NRE dalam proyek ini menjadi contoh konkret bagaimana kolaborasi strategis di lingkungan Pertamina mampu menghasilkan solusi inovatif yang berdampak positif, baik dari segi lingkungan maupun ekonomi.
“Kami percaya, kerja sama ini akan menjadi inspirasi bagi proyek-proyek energi lainnya di masa depan,” pungkas Taufik.
Vice President Corporate Communication PT Pertamina (Persero), Fadjar Djoko Santoso menambahkan, Pertamina mengapresiasi kolaborasi antar subholding Pertamina seperti yang diterapkan Pertamina NRE dan KPI.
Melalui bisnisnya masing-masing, lanjut dia, sinergi ini mampu menciptakan inovasi unggulan dan bahkan memiliki manfaat bagi masyarakat, yakni berupa lingkungan yang lebih bersih.
“Pertamina optimistis bahwa proyek ini akan menjadi salah satu tonggak penting dalam perjalanan menuju energi yang lebih bersih dan berkelanjutan.
“Dengan kolaborasi antara dua subholding ini, diharapkan akan muncul lebih banyak inovasi serupa yang mendukung pengurangan emisi dan optimalisasi sumber daya energi,” kata Fadjar.
Migas
Pertamina Raih 4 Penghargaan di Asian Management Excellence Awards 2025

Published
2 months agoon
08/02/2025
Monitorday.com – PT Pertamina (Persero) kembali mengukir prestasi internasional dengan meraih empat penghargaan bergengsi dalam ajang Asian Management Excellence Awards 2025.
Penghargaan ini semakin menegaskan komitmen Pertamina dalam berinovasi, khususnya dalam pengelolaan tenaga kerja dan program keberlanjutan yang berdampak luas.
Dalam ajang yang diikuti oleh 130 perusahaan dari tujuh negara Asia ini, Pertamina berhasil meraih penghargaan Indonesia Employee Engagement of The Year untuk kategori perusahaan energi, berkat program Pertamina Talks.
Program ini merupakan inisiatif komunikasi internal yang menghadirkan diskusi dua arah antara karyawan, manajemen, serta pakar eksternal.
Selain itu, Pertamina juga mengantongi penghargaan Indonesia Diversity & Inclusion of The Year untuk program Komunitas Bergerak.
Program ini berfokus pada keberagaman dan inklusivitas dengan mendorong karyawan untuk terlibat dalam kegiatan sosial yang memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Tidak ketinggalan, PT Pertamina EP Cepu juga menorehkan prestasi dengan meraih Indonesia Executive of the Year dan Indonesia Health and Wellness Initiative of the Year dalam kategori perusahaan minyak dan gas.
“Penghargaan ini adalah bukti komitmen Pertamina dalam membangun lingkungan kerja yang inklusif, berkelanjutan, dan kolaboratif melalui program-program komunikasi yang dinamis,” ujar Fadjar Djoko Santoso, VP Corporate Communication PT Pertamina.
“Kami percaya bahwa Perwira adalah aset terbesar perusahaan, dan melalui program seperti Pertamina Talks dan Komunitas Bergerak, kami terus mendorong pertumbuhan berkelanjutan yang melibatkan seluruh karyawan.”
Ajang Asian Management Excellence Awards 2025 yang berlangsung pada 6 Februari 2025 di Bangkok ini diselenggarakan oleh Majalah Asian Business Review.
Dengan lebih dari 100 entri yang diajukan, penghargaan ini bertujuan untuk memberikan pengakuan kepada perusahaan-perusahaan terbaik di Asia dalam berbagai kategori, termasuk kepemimpinan, keterlibatan karyawan, serta keberagaman dan inklusivitas.
Pertamina menjadi satu-satunya perusahaan asal Indonesia yang meraih penghargaan dalam kategori Diversity & Inclusion, yang menegaskan peran penting perusahaan dalam menciptakan tempat kerja yang lebih terbuka dan setara.
Keberhasilan ini juga menjadi inspirasi bagi seluruh keluarga besar Pertamina untuk terus berinovasi dan menciptakan dampak positif bagi perusahaan dan masyarakat.
Dengan meraih penghargaan bergengsi ini, Pertamina semakin memperkuat posisinya sebagai perusahaan energi terkemuka di Asia, yang tidak hanya unggul dalam operasional bisnis tetapi juga dalam pengelolaan tenaga kerja yang menjadi garda depan kesuksesan perusahaan.
Migas
Optimalkan Distribusi LPG 3 Kg, Pertamina Lakukan Langkah Ini

Published
2 months agoon
04/02/2025
Monitorday.com – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan bahwa pengecer, sebagai sub pangkalan, tetap dapat melakukan pembelian LPG 3 kg di pangkalan dalam rangka menata distribusi agar lebih tepat sasaran.
Kebijakan itu bertujuan untuk menjaga ketersediaan LPG 3 kg bagi masyarakat yang berhak dan meningkatkan kontrol distribusi oleh pemerintah.
“Secara sistem, pengecer telah terdaftar dalam Merchant Applications Pertamina (MAP),” ujar Corporate Secretary Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari, dalam keterangan resminya pada Selasa (4/2/2025).
Saat ini, hampir 63 juta Nomor Induk Kependudukan (NIK) telah terdaftar dalam sistem MAP dengan rincian sebagai berikut:
- Rumah tangga: 53,7 juta NIK
- Usaha mikro: 8,6 juta NIK
- Petani/nelayan sasaran: 50 ribu NIK
- Pengecer: 375 ribu NIK
“Dengan adanya skema ini, diharapkan layanan kepada masyarakat tetap terjaga, sekaligus meningkatkan pengawasan pemerintah melalui Pertamina terhadap distribusi dan konsumen LPG 3 kg,” tambah Heppy.
Pemerintah menegaskan bahwa jumlah pasokan LPG 3 kg tidak mengalami perubahan dan tetap sesuai dengan kuota yang telah ditetapkan. Penataan distribusi ini dilakukan untuk memastikan bahwa subsidi tepat sasaran, bukan untuk mengurangi pasokan bagi masyarakat yang berhak.
Masyarakat yang membutuhkan informasi lebih lanjut atau menghadapi kendala dalam distribusi LPG 3 kg dapat menghubungi Call Center 135.
Dengan kebijakan ini, diharapkan sistem distribusi LPG 3 kg dapat berjalan lebih efektif dan transparan, memberikan manfaat maksimal bagi yang membutuhkan.
Monitor Saham BUMN

Pulangkan 29 WNI, Polri Berantas Online Scam

Hercules ke Myanmar! Buka Cabang GRIB?

Ketika Hukum Diperjualbelikan, Tunggulah Kehancuran

Warga Palestina Tak Gentar, Salat Idulfitri Tetap Digelar

Megawati Siap Beri Kado Lebaran di Final Liga Voli Korea

Rekor Penyerapan Gabah: Bulog Pecahkan Batas!

Raffi Ahmad Itikaf di Masjid Bareng Keluarga Jelang Lebaran

Penyerapan Gabah Bulog Capai 725 Ribu Ton, Tertinggi dalam 10 Tahun Terakhir

Terlambat Lapor SPT Imbas Libur Lebaran, Pemerintah Hapus Sanksi Administratif

Gandeng Putrinya, Hetty Koes Endang Rilis Lagu “THR”

Cristiano Ronaldo Ucapkan Selamat Idul Fitri untuk Umat Muslim di Dunia

Evangelista Bagikan Momen Rayakan Idul Fitri di Tanah Suci

Lebaran vs Idul Fitri: Apa Perbedaannya?

Pertamina Pastikan Operasional 24 Jam Selama Idulfitri

Abuya Muhtadi dan Lebaran Versi Sendiri

Timnas Indonesia Hadapi Tantangan Berat di Piala Asia U-17 2025, Ini Jadwal Pertandingannya

Fathul Makkah: Kemenangan Besar Umat Islam Tanpa Pertumpahan Darah

Alex Pastoor Ucapkan Selamat Lebaran, Suporter Timnas Auto Respons Positif

Israel! The Real Betrayer Till the end of the World
