Connect with us

Monitor

Prabowo Subianto: Indonesia Harus Berdiri Terhormat dan Tak Jadi “Bangsa Kacung”

Ghozi Budi

Published

on

Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto, mengungkapkan pandangannya terkait kesejahteraan bangsa Indonesia dalam sebuah rangkaian kampanye akbar di Stadion Delta Sidoarjo, Jawa Timur. Prabowo menegaskan bahwa Indonesia, dengan warisan kekayaan budaya dari kerajaan Majapahit hingga Sriwijaya, tidak pantas untuk menjadi “bangsa kacung”.

Dalam pidatonya, Prabowo menyoroti bagaimana kekayaan Indonesia sering dimanfaatkan oleh bangsa asing tanpa rasa hormat.

“Karena, karena kekayaan kita, kita selalu diganggu, selalu diganggu bangsa asing, mereka datang ke sini. Pertama-tama mereka datang, dan bangsa Indonesia adalah bangsa yang ramah, betul tidak? Kita ramah kan? Kita suka kedatangan tamu bukan? Iya kan? Kalau tamu datang kalau perlu kita pinjam gula ke tetangga. Karena kita sangat menghormati tamu. Tapi repot nya kadang-kadang tamunya tidak tahu diri. Sudah bertamu nggak mau pulang, lama lama dia mengatakan eh ini rumah saya,” kata Prabowo.

Prabowo menegaskan komitmennya untuk melindungi kekayaan alam Indonesia dan meningkatkan kualitas sumber daya manusia untuk memajukan industri teknologi dalam negeri. “Kita tidak mau lagi mengizinkan bahan-bahan baku kita, kekayaan alam kita dijual murah ke bangsa asing. Kita harus bikin mobil-mobil, motor-motor, pesawat terbang, kereta api, kapal-kapal, semua produk-produk harus dibuat di Indonesia, oleh anak-anak Indonesia,” paparnya.

Selain itu, Prabowo menegaskan tekadnya untuk mengentaskan kemiskinan dan menyejahterakan rakyat Indonesia, serta memastikan bahwa bangsa Indonesia tidak menjadi “bangsa UMR” atau bangsa yang hidup dengan Upah Minimum Regional. Ia memperingatkan bahwa bangsa Indonesia adalah keturunan kerajaan hebat dari masa lalu, seperti Majapahit dan Sriwijaya, dan tidak boleh diganggu serta dijadikan kacung oleh bangsa asing.

“Kita tidak mau jadi kacung orang lain, kita mau berdiri terhormat. Kita keturunan Majapahit, keturunan Mataram, keturunan Sriwijaya, keturunan semua peradaban hebat di nusantara ini,” tegasnya.

Dengan penuh keyakinan, Prabowo menyatakan tekadnya untuk menjadikan Indonesia sebagai negara yang berdiri setara dengan bangsa lain di mata dunia, tanpa menjadi kacung bagi siapapun.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Monitor29 mins ago

Bantuan untuk Palestina Diblokade Israel, Apa Langkah Indonesia?

Asuransi39 mins ago

IFG Life Gandeng Banyak Perusahaan Pelat Merah, Mau Ngejar Apa?

Migas46 mins ago

Pertamina Hulu Rokan Penghasil Migas Terbesar di Indonesia, Segini Produksinya Perhari

Monitor1 hour ago

Indonesia Jadi Negara dengan Kampus Terbanyak, di Posisi Berapa?

Monitor1 hour ago

Salah Besar Pendidikan Tinggi Disebut Kebutuhan Tersier, Ini Catatan JPPI

Pariwisata2 hours ago

InJourney Group Gercep, Serahkan Bantuan Tanggap Darurat Bencana Sumbar. Apa Saja Rinciannya?

Pariwisata2 hours ago

De Javu, Menko Luhut Bakal Kembali Temui Elon Musk. Bahas Apa?

Monitor2 hours ago

OJK Berantas 915 Entitas Keuangan Ilegal, Mana Terbanyak?

Monitor2 hours ago

Cek Kekayaan Jokowi dan Ma’ruf Amin dari 2019 hingga 2023

Pariwisata3 hours ago

3 Daya Tarik Anjungan Sarinah yang Gak Banyak Orang Tahu

Telekomunikasi4 hours ago

TelkomGroup Siap Mendukung World Water Forum 2024 di Bali

Monitor4 hours ago

RUU Penyiaran Jadi Polemik, Menkominfo Tak Ingin Ada ‘Wajah Baru’ Pembungkaman Pers

Review4 hours ago

Upaya PPA dalam Mengembalikan Kejayaan BUMN

Ruang Sujud4 hours ago

Kocak! Belasan Tentara Israel Masuk Rumah Sakit Gara-gara Hewan Ini

Asuransi5 hours ago

Demi Optimalisasi Bisnis, Jamkrindo Teken Kolaborasi dengan Kantor Berita Antara

Monitor6 hours ago

Singkat Padat, Ini Paparan Prabowo di Qatar Economic Forum 2024

Monitor6 hours ago

Bamsoet Gelar Rapat Gabungan, Ada Apa ini?

Monitor6 hours ago

Desy Ratnasari Mengaku Siap Dinikahi, Jika..

Pariwisata7 hours ago

Blusukan ke Hutan Bambu Penglipuran, Ini yang Dilakukan Tim TJSL Angkasa Pura II

Telekomunikasi7 hours ago

Penyelesaian Konflik KBN-KTU Dorong Kepercayaan Investor