Semakin berkembangnya industri musik di Indonesia, para perempuan tidak hanya mengukir prestasi dalam bidang bernyanyi, namun juga dalam menguasai instrumen musik seperti gitar dan bass.

Keberanian mereka dalam mengambil alih peran sebagai musisi membuktikan bahwa bakat musikal tidak terbatas pada gender.

Berikut adalah beberapa musisi perempuan Indonesia yang tidak hanya memiliki paras cantik, tetapi juga mengukir prestasi gemilang dalam dunia gitar dan bass.

1. Prisa Rianzi: Menjadi inspirasi bagi banyak generasi muda, Prisa Rianzi, selain dikenal sebagai musisi, juga seorang desainer grafis, entertainer, dan pemilik Dreambirds Artwear. Dengan prestasi gemilang, ia pernah menjadi additional gitar dan vokalis Sheila On 7 pada promo tour album 507 tahun 2006 dan memiliki album solo pertamanya berjudul ‘Prisa’ pada tahun 2008.
2. Nissa Hamzah: Sebagai bassis dan keyboard dari band Omelette, Nissa Hamzah lahir di Jakarta pada 22 April 1989. Ia bukan hanya menjadi bagian dari band Omelette yang sukses, tetapi juga terpilih sebagai salah satu the best bass player di Indonesia, menjadi satu-satunya bassis perempuan di antara 13 bassis terbaik.
3. Prinzes Amanda Surya (Icez): Icez atau Icez Buzz adalah basis terbaik wanita yang lahir pada 8 Juni 1987. Memulai perjalanan bermusiknya sejak usia 13 tahun, Icez telah berkarir sebagai bassis dalam beberapa grup band ternama Tanah Air, termasuk Kotak dan T.R.I.A.D.
4. Swasti Sabdastantri (Chua): Chua, bassist dari grup band Kotak, lahir pada 3 April 1988 di Makassar. Menunjukkan minat dalam musik sejak masa SMP, Chua menjadi bassist ketiga dalam sejarah Kotak. Keahliannya memainkan bass dan penampilan memukau memberikan nuansa segar pada musik yang diusung oleh grup band Kotak.
5. Cameria Happy Paramitha (Mita): Mita, yang memegang peran utama dalam duo musik The Virgin, lahir di Jakarta pada 2 Januari 1986. Sejak usia dini, Mita menunjukkan minat musik dan telah membawa keberagaman musikal ke dalam karya-karya The Virgin, menjadikannya salah satu ikon di panggung musik Tanah Air.

Mereka semua telah memberikan warna baru dalam industri musik Indonesia dan membuktikan bahwa passion dan keberanian tidak mengenal batas gender. Keberhasilan mereka sebagai musisi perempuan menjadi inspirasi bagi banyak yang ingin mengejar impian mereka dalam dunia musik.