SEJUMLAH berita menjadi perhatian utama pembaca Monitorday.com hari ini. Dimulai dari berita tentang Relawan Sahabat PaGi Optimis. Prabowo-Gibran Menang 80 Persen di Sukabumi.
Disusul infografis terkait Aksi Menko Polhukam yang Dianggap Brutus. Lalu berita tentang LSI Denny JA: Prabowo-Gibran Hanya Perlu 4 Persen Lagi, Napoli Pertimbangkan Mourinho sebagai Pelatih Baru, Prabowo-Gibran Sulit Dikalahkan di Pilpres 2024, Ini Kata Pakar
Berikut lima berita trending atau top 5 news di Monitorday.com sepanjang Jumat (19/1/2024):
- Relawan Sahabat PaGi Optimis Prabowo-Gibran Menang 80 Persen di Sukabumi
Relawan Sahabat PaGi mengadakan acara silaturahmi dengan 500 petani dan peternak di Sukabumi, Jawa Barat, untuk mendukung pasangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres 2024. Acara di Desa Kadununggal menunjukkan dukungan solid dari pelaku pertanian dan peternakan dengan antusiasme yang luar biasa. Ketua Umum Relawan Sahabat PaGi, Olsu Babay, menyampaikan keyakinan akan kemenangan pasangan tersebut, sementara ratusan warga yang hadir menunjukkan dukungan tulus dan keikhlasan, memperkuat optimisme kemenangan.
Olsu mengajak warga untuk memilih Prabowo-Gibran pada pemilihan presiden, menargetkan kemenangan 80% di Sukabumi. Harapan dari para hadirin, seperti peternak Kang Asep, adalah agar pasangan ini dapat meningkatkan taraf hidup para peternak, sementara tokoh masyarakat, Deden, berharap mereka dapat menyelesaikan berbagai masalah di daerah tersebut, termasuk dalam bidang pertanian dan infrastruktur desa. Semua ini mencerminkan semangat dan harapan masyarakat terhadap kemenangan Prabowo-Gibran dalam Pilpres mendatang.
- Aksi Menko Polhukam yang Dianggap Brutus
Sekretaris TKN Prabowo-Ganjar Nusron Wahid menilai, aksi Menko Polhukam Mahfud MD menerima kehadiran kelompok pemakzulan Presiden Jokowi di kantor Kemenko Polhukam beberapa hari lalu, merupakan tindakan aneh dan tidak etis. Sebab Mahfud adalah bagian dari pemerintah.
- LSI Denny JA: Prabowo-Gibran Hanya Perlu 4 Persen Lagi
Berdasarkan survei terbaru oleh Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, nomor urut 2, memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilpres 2024 dalam satu putaran, hanya perlu mengejar sekitar 4 persen suara lagi. Elektabilitas mereka telah mencapai 46,6 persen, meningkat 5,4 persen dari survei sebelumnya pada akhir Desember 2023. Dengan tren kenaikan ini, peluang Prabowo-Gibran menang dalam satu putaran semakin terbuka lebar, dan Ardian Sopa, Peneliti Senior LSI Denny JA, menyatakan bahwa hanya perlu menambah sekitar 4 persen lagi untuk mencapai lebih dari 50 persen suara. Meskipun demikian, peluang menang dalam dua putaran juga masih kuat.
Selain itu, survei menunjukkan perubahan dalam posisi kedua, dengan pasangan Ganjar Pranowo-Mahfud MD mengungguli pasangan Anies Baswedan-Abdul Muhaimin Iskandar. Elektabilitas Ganjar-Mahfud mencapai 24,8 persen, sedangkan Anies-Muhaimin berada di angka 22,8 persen. Adu elektabilitas antara kedua pasangan semakin ketat, dan Ardian mencatat kenaikan untuk pasangan Ganjar-Mahfud, sementara pasangan Anies-Muhaimin mengalami penurunan. Survei melibatkan 1.200 responden dan menunjukkan perubahan dinamis dalam persaingan Pilpres 2024.
- Napoli Pertimbangkan Mourinho sebagai Pelatih Baru
Napoli, juara bertahan Serie A, sedang menjalani pencarian pelatih baru untuk musim depan, dan agen Jorge Mendes menawarkan Jose Mourinho yang baru saja dipecat oleh AS Roma. Meskipun Presiden Napoli, Aurelio de Laurentiis, belum menolak tawaran tersebut, ia masih fokus pada bursa transfer Januari dan puas dengan kinerja pelatih saat ini, Walter Mazzarri, yang memiliki kontrak hingga Juni 2024. Meski demikian, De Laurentiis tidak menutup kemungkinan merekrut Mourinho, yang memiliki rekam jejak sukses di Italia, termasuk memenangkan treble bersama Inter Milan pada 2010.
Hambatan utama bagi kedatangan Mourinho di Napoli adalah gaji yang diminta, yaitu €7 juta per tahun, yang dianggap terlalu tinggi oleh De Laurentiis. Mourinho baru saja dipecat oleh Roma setelah hasil buruk di Serie A, termasuk kekalahan 4-1 dari Atalanta, dan kini tengah mencari peluang baru untuk melatih di kompetisi sepak bola Italia.
- Prabowo-Gibran Sulit Dikalahkan di Pilpres 2024, Ini Kata Pakar
Pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka tetap memimpin survei elektabilitas calon presiden dan calon wakil presiden (capres-cawapres) untuk Pilpres 2024. Menurut Marcus Mietzner, pakar dan Guru Besar Ilmu Politik Australian National University, pasangan nomor urut 2 ini tampaknya tidak terbendung dalam perolehan suara untuk memenangi Pilpres. Dengan selisih elektabilitas sekitar 20 persen dari dua pasangan lainnya, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD, serta selisih tingkat dukungan yang meningkat menjadi 28 persen dalam skenario dua paslon atau head to head, Mietzner menyatakan keunggulan mereka sebagai masif dan sulit untuk dikalahkan. Hasil survei dari beberapa lembaga lain juga mengkonfirmasi temuan serupa, menunjukkan konsistensi tren yang tidak terjadi pada Pilpres sebelumnya.
Mietzner mengakui sulit untuk memprediksi apakah Pilpres 2024 akan berlangsung satu atau dua putaran, bergantung pada dinamika politik dan sosial hingga hari pemilihan. Meskipun demikian, dengan tren dan selisih yang sudah jelas, Mietzner menyimpulkan bahwa kemungkinan besar Prabowo Subianto adalah presiden pada 20 Oktober 2024, dan sulit bagi kandidat lain untuk merebut posisi tersebut.
