Connect with us

Monitor

Biaya Kampus Negeri Tak Merdeka, DPR: Justru Semakin Mahal

N Ayu Ashari

Published

on

Monitorday.com – Anggota Komisi X DPR RI Andreas Hugo Pareira mengatakan, pihaknya berencana meminta klarifikasi dan penjelasan dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) soal uang kuliah tunggal (UKT). Di mana, UKT belakangan kembali menjadi sorotan karena semakin mahal.

“Komisi X DPR RI berencana untuk meminta klarifikasi dan penjelasan dari Kemdikbudristek mengenai langkah-langkah yang akan diambil untuk mengendalikan dan memastikan kebijakan UKT yang adil dan terjangkau bagi semua calon mahasiswa,” kata Andreas dikutip dari laman Komisi X DPR RI, Rabu (8/5/2024).

Andreas menyerukan kepada semua pihak terkait untuk mengkaji ulang dan mengevaluasi kebijakan UKT ini. Dia menyatakan, Komisi X DPR RI akan terus mengawal isu itu dan memastikan setiap kebijakan yang diambil dapat memenuhi keadilan sosial bagi seluruh masyarakat. 

“Diharapkan ke depannya ada mekanisme yang lebih baik dan transparan dalam penyesuaian UKT di perguruan tinggi negeri di Indonesia,” kata dia.

Andreas menekankan, Kemdikbudristek harus segera turun tangan untuk mengawasi dan mengarahkan kebijakan UKT yang dianggap kurang terkontrol. “Kenaikan UKT ini menjadi masalah serius karena dilakukan tanpa transparansi dan memaksa calon mahasiswa menerima kebijakan yang sudah ditetapkan,” ujar dia.

Menurut dia, perguruan tinggi negeri yang berstatus sebagai badan hukum atau PTN-BH dan Badan Layanan Umum (PTN-BLU) memang memiliki otoritas dalam menetapkan tarif. Tapi, otoritas tersebut tidak boleh digunakan untuk semena-mena menaikkan biaya pendidikan.

Andreas mengungkapkan, kurangnya standardisasi nasional dalam penentuan UKT memungkinkan perguruan tinggi menginterpretasikan kebutuhan mereka sendiri. Hal itulah yang dia lihat seringkali berujung pada peningkatan biaya yang signifikan. 

“Ini perlu menjadi perhatian karena dengan biaya pendidikan yang sangat tinggi ini, akan merugikan mahasiswa, khususnya yang berasal dari keluarga kurang mampu,” ujar politikus Fraksi PDI-Perjuangan itu.

Sebab itu, persoalan UKT tersebut dia nilai perlu ada intervensi dari Kemendikbudristek untuk memperhatikannya. Sehingga, kata dia,  perguruan tinggi itu tidak seenaknya atau sesukanya sendiri dalam menaikkan biaya UKT.

Selanjutnya, Andreas menambahkan, perlu juga ada mekanisme pengimbangan, seperti pemberian beasiswa atau kompensasi lain untuk membantu mahasiswa yang tidak mampu membiayai pendidikan tinggi. “Kemdikbudristek harus melakukan pengawasan dan memberikan pengarahan yang lebih ketat terhadap biaya pendidikan ini,” kata dia.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Keuangan2 mins ago

Marketeers Youth Choice Award 2024: BNI Sabet 2 Penghargaan untuk Katogeri Ini

Sportechment3 hours ago

Ini Kado Perpisahan Juergen Klopp dari Liverpool

Sportechment4 hours ago

Hanya “Jagain” Trofi Liga Inggris, Pelatih Arsenal Buat Pengakuan Begini

Sportechment4 hours ago

Juarai Premier League, Manchester City Torehkan Rekor Sejarah Baru

Monitor5 hours ago

Jika Bergabung, Bamsoet: Kami Siapkan Red Carpet, Siapa Mereka?

Monitor5 hours ago

Di Sela-sela WWF di Bali, Menlu Retno Lakukan ini Untuk Palestina Merdeka

Monitor13 hours ago

PP Persis Apresiasi Kapolri: Humanis, Simpati dan Empati

Monitor14 hours ago

Mundur dari PBB, Yusril Persiapan Masuk Kabinet Prabowo?

Monitor17 hours ago

Perdagangan dengan Selandia Baru Optimis Capai Target, Ini Ekspor Utama RI

Monitor17 hours ago

Ekonomi Biru Penting Bagi Indonesia, Tapi Harus Perhatikan Hal Ini

Monitor17 hours ago

Elon Musk Tertarik Investasi di RI, Ini Sektor yang Dibidik

Monitor17 hours ago

Ternyata Ini Alasan Elon Musk Hadir di World Water Forum Bali

Monitor18 hours ago

World Water Forum Dinilai Mendesak Bagi Dunia, Apa Urgensinya?

Monitor18 hours ago

Puji Anas Urbaningrum, Bamsoet Beri Kode Keras

Sportechment18 hours ago

Elon Musk Resmikan Layanan Internet Starlink di Bali, Jokowi Batal Hadir

Monitor18 hours ago

Bamsoet Hendaki Adanya Forum Presiden, Untuk Apa?

Ruang Sujud19 hours ago

Masyaallah! Ayat Al-Qur’an Ini Buat Profesor Jepang Mualaf

Ruang Sujud21 hours ago

Aneh, Ribuan Jamaah Umroh Asal Indonesia Belum Pulang, Kok Bisa?

Sportechment21 hours ago

Kata-kata Erick Thohir Usai Oxford United Promosi ke Divisi Championship

Ruang Sujud22 hours ago

Kewajiban Sertifikasi Halal UMKM Ditunda, Begini Penjelasan Pemerintah