Monitorday.com – Survei terbaru dari Litbang Kompas menunjukkan bahwa calon wakil presiden nomor urut 2 Gibran Rakabuming Raka memiliki elektabilitas paling tinggi dibanding cawapres lain, yakni Mahfud MD dan Muhaimin Iskandar.
Menurut survei yang digelar pada 29 November sampai 4 Desember 2023 itu, Elektabilitas Gibran mencapai 37,3 persen, sementara Mahfud Md. 21,6 persen, dan Muhaimin 12,7 persen.
Hal ini juga sejalan dengan tingkat pengenalan masyarakat terhadap Gibran, yakni mencapai 85,1 persen lebih tinggi daripada Mahfud MD 72,2 persen dan Muhaimin yang 55,3 persen.
Litbang Kompas pada Senin (11/12) menyebutkan bahwa kehadiran Gibran turut memberikan warna tersendiri setelah putusan Mahkamah Konstitusi (MK) membuka peluang kepadanya untuk maju sebagai cawapres dan setelah digandeng oleh Prabowo untuk mendampinginya, popularitas Gibran dengan cepat melesat.
Sebelumnya, pada bulan Agustus 2023, Litbang Kompas mencatat bahwa nama Gibran nyaris tidak masuk ke dalam nominasi publik untuk menjadi calon wakil presiden, hanya 0,1 persen yang menyebutkan namanya.
Selain itu, Litbang Kompas juga melaporkan adanya pemilih bimbang (undecided voters). Jumlah pemilih yang masih ragu-ragu untuk menetapkan pilihannya kepada pasangan capres-cawapres itu berada di angka 28,7 persen.
Menurut laporan Litbang Kompas, kalangan yang termasuk ke dalam kelompok undecided voters itu merupakan mereka yang belum punya ikatan ideologis ataupun kedekatan emosional terhadap sosok atau pasangan tertentu sehingga belum bisa menentukan siapa yang akan dipilih.
Survei Litbang Kompas dilakukan melalui wawancara tatap muka terhadap 1.364 responden yang dipilih secara acak menggunakan metode pencuplikan sistematis bertingkat di 38 provinsi. Tingkat kepercayaan mencapai 95 persen, margin of error penelitian kurang lebih 2,65 persen.
