Connect with us

Monitor

Strategi Pangkas Emisi Freeport Indonesia

Renold Rinaldi

Published

on

Monitorday.com – PT Freeport Indonesia (PTFI) sebagai perusahaan tambang tembaga dan emas terbesar dunia sadar akan peran penting tembaga dalam mendukung ekosistem energi terbarukan dan elektrifikasi.

Presiden Direktur PTFI Tony Wenas pada acara Sustainability Action for The Future Economy (SAFE) 2023 bertema “Reducing Emissions in Indonesia’s Mining Sector” di Jakarta.

Tony mengungkapkan tembaga memiliki peranan vital yang sangat dibutuhkan dalam menghasilkan energi terbarukan (renewable energy). Tembaga dimanfaatkan untuk pengoperasian mobil listrik, panel surya, dan turbin angin.

“Kendaraan listrik membutuhkan tembaga empat kali lipat lebih banyak daripada mobil konvensional, dan 70 persen tembaga di dunia digunakan untuk menghantarkan listrik. Dengan kata lain, listrik tidak sampai ke konsumen tanpa tembaga,” ujar Tony Wenas.

Di sisi lain, PTFI berkomitmen untuk mengurangi emisi Gas Rumah Kaca (GRK) sebesar 30 persen pada tahun 2030 dengan merumuskan strategi dekarbonisasi yang berfokus pada bisnis dan operasional pertambangan. Pada tahun 2022, PTFI berhasil menekan emisi dari kegiatan operasional tambang bawah tanah sebesar 22 persen.

Salah satu inovasi yang dilakukan dalam upaya tersebut adalah dari penggunaan alat angkut bijih tambang bertenaga listrik.

“Kami menggunakan sistem kereta listrik otomatis bawah tanah yang dapat mengangkut 110 ribu ton bijih per hari, menggantikan truk-truk besar berbahan bakar diesel. Alat angkut ini mampu mengurangi emisi karbon sekitar 80 ribu metrik ton per tahun,” ungkap Tony Wenas.

Upaya lain yang dilakukan PTFI dalam mengurangi emisi adalah menggunakan pembangkit listrik (power plant) baru berteknologi dual fuel engine baik pada kegiatan operasi di hulu maupun hilir. Saat ini, PTFI meningkatkan penggunaan energi berkelanjutan dengan mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Mesin Gas (PLTMG) berkapasitas 128 MW, yang akan ditingkatkan menjadi 168 MW.

PTFI juga merencanakan penggantian Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) yang menggunakan batu bara dengan Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) berkapasitas 267 MW pada tahun 2027, dengan harapan dapat mengurangi emisi GRK hingga 62 persen.

“Semoga semua bisa tercapai sesuai rencana sehingga PTFI dapat benar-benar berkontribusi terhadap pengurangan emisi karbon seperti yang dicanangkan oleh pemerintah Indonesia,” lanjut Tony Wenas.

Tony Wenas menjelaskan berbagai upaya yang dilakukan tersebut adalah merupakan bagian dari penerapan praktik bisnis yang bertanggung jawab, dengan pendekatan aspek ESG (Environmental, Social, dan Governance). “Responsible miners adalah mereka yang melaksanakan good mining practices dengan mempertimbangkan ESG,” tutup Tony.

Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Monitor Saham BUMN



Monitor28 mins ago

Syarat Kalbar Berdaulat di Pangan, Prof Rokhmin: Ini Strateginya…

Pariwisata36 mins ago

Blusukan ke Hutan Bambu Penglipuran, Ini yang Dilakukan Tim TJSL Angkasa Pura II

Telekomunikasi38 mins ago

Penyelesaian Konflik KBN-KTU Dorong Kepercayaan Investor

Telekomunikasi2 hours ago

Telkom Bangun Kabel Laut Dorong Pertumbuhan Digital di Asia Pasifik

Sportechment2 hours ago

STY Umumkan 22 Pemain Jelang Indonesia vs Irak, Netizen Auto Riuh

Sportechment2 hours ago

Kisah Hidup Selebgram Laura Anna Bakal Difilmkan, Kapan Tayangnya?

Infrastruktur3 hours ago

Peduli Korban Banjir di Sumbar, Hutama Karya Grup Gercep Beri Bantuan Ini

Sportechment3 hours ago

Catat! Jadwal Mike Tyson vs YouTuber Jake Paul di Duel Tinju Profesional

Sportechment4 hours ago

Putuskan Gantung Raket, Kevin Sanjaya Ucapkan Salam Perpisahan

Monitor13 hours ago

Di Qatar Economic Forum, Prabowo Sedih Soal ini

Logistik14 hours ago

Soal Penyaluran BBM, BPH Migas Minta PT KAI Lakukan ini…

Sportechment14 hours ago

STY Coret 5 Pemain Timnas Indonesia, Nomor 4 Alasan Mau Haji

Monitor14 hours ago

Hadirnya Media Center KKP, ini Kata Plt Dirjen PSDKP

Keuangan14 hours ago

PT INTI Siap Produksi Kartu Prepaid Bank Mandiri

Infrastruktur15 hours ago

4 UMK Binaan Jasa Marga Ikuti Pameran Adiwastra Nusantara 2024

Monitor15 hours ago

Kawal Tata Kelola lobster, Ini Jurus Sakti KKP

Ruang Sujud17 hours ago

Sering Dikira Sama, Ini 9 Perbedaan Muhammadiyah dan Salafi

Monitor18 hours ago

Ternyata Ini 4 Sebab Perusahaan Alami Insolvensi, Apa Saja?

Monitor20 hours ago

Dukung Bersih-Bersih BUMN, Jaksa Agung Tegaskan Hal Ini

Ruang Sujud20 hours ago

Bertemu Syaikh Asal Saudi, UAH Sampaikan Kabar Gembira