Connect with us

News

Muhammadiyah: Wajib Hukumnya Membela Bangsa yang Terjajah

Mutia Tri Maharani

Published

on

Monitorday.com – Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Anwar Abbas menyoroti soal nasib rakyat Palestina di bawah penindasan Israel. Menurut dia, hal seperti ini sudah lama dirasakan oleh rakyat di sana sejak pendudukan Israel di negara tersebut pada tahun 1948.

Indonesia pun tidak bisa tinggal diam dengan perlakuan Israel ke Palestina. Terlebih belakangan ini serangan membabi buta yang telah memakan ribuan korban jiwa rakyat Palestina.

Menurut Anwar, kemerdekaan adalah hak dasar setiap bangsa, dan rakyat Palestina berhak untuk memiliki negara merdeka dan berdaulat. Namun, hingga saat ini, impian tersebut belum terwujud.

“Karena itu kita menolak segala macam bentuk penjajahan di atas muka bumi ini. Kita berprinsip bahwa kemerdekaan adalah hak segala bangsa,” kata Anwar, dalam orasinya saat mengikuti Aksi Bela Palestina di lapangan Monas, Jakarta Pusat, Minggu (5/11).

“Karena itu wajib hukumnya untuk membela rakyat dan bangsa yang terjajah, seperti yang dialami oleh rakyat Palestina saat ini,” lanjut dia.

Anwar Abbas menyatakan bahwa rakyat Palestina telah berjuang tanpa henti demi kemerdekaan mereka, dan mereka siap menggunakan segala cara termasuk angkat senjata dalam perjuangan mereka.

Karena itu, Anwar menyatakan, akan terus mendukung perjuangan rakyat Palestina menuju kemerdekaan dan hak untuk menentukan nasib sendiri dalam negara yang bebas dan berdaulat.

“Kalau kita tanya mereka mau apa, maka tentu jawaban mereka hanya satu yaitu mereka ingin merdeka dan terbebas dari penjajahan Israel, sehingga mereka bisa membentuk negara yang merdeka dan berdaulat, di mana mereka bisa dengan bebas dan leluasa untuk membuat kebijakan dan menentukan nasib mereka sendiri,” tegasnya.

Sebagai sebagai bangsa yang memiliki warisan budaya yang begitu beragam, Indonesia memiliki tanggung jawab moral untuk mendukung nilai-nilai kemanusiaan dan perdamaian di seluruh dunia.

“Kita adalah bangsa yang beragama dan berbudaya. Kita adalah bangsa yang menghormati dan menjunjung tinggi nilai-nilai peri kemanusiaan dan peri keadilan. Kita adalah bangsa yang telah diberi amanat konstitusi untuk menciptakan perdamaian di dunia,” ujarnya.

“Konstitusi Indonesia mewajibkan untuk berperan aktif dalam menciptakan perdamaian dunia. Karena itu kita harus menolak segala bentuk penjajahan di seluruh dunia,” demikian Anwar Abbas.

Continue Reading
Advertisement
Click to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *